Latest News

8 mitos seputar maag dan puasa

8 mitos seputar maag dan puasa

Apakah benar dengan berpuasa dapat menggangu penderita maag

Cafeinfo.net- Menjelang bulan ramadhan sering beredar rumor-rumor yang menyesatkan,antara lain penderita maag dilarang berpuasa,karena penyakitnya akan menjadi parah,Benarkah demikian ?

Sakit maag adalah salah satu gangguan pada saluran pencernaan,khususnya lambung.biasanya penderita akan merasakan gejala nyeri ulu hati,mual-muntah,rasa panas di dada,sebah,sendawa berlebihan,dan kurang nafsu makan.gangguan ini disebabkan oleh beberapa hal,antara lain : pengeluaran asam lambung yang berlebihan,pertahanan dinding lambung yang lemah dan infeksi.

Nah, agar sakit maag tidak kambuh atau semakin parah , mari kita simak tanya jawab berikut ini.dengan demikian anda bisa berlega hati mempersiapkan diri untuk menjalankan ibadah puasa.

  • Mitos 1  : Penderita maag tidak boleh berpuasa
Fakta  : Tidak semua gangguan maag menjadi halangan untuk berpuasa,tergantung jenis dan parahnya penyakit.ada dua jenis kelainan pada penyakit ini,yaitu maag fungsional dan maag organik.pada maag fungsional ,lambung dan usus dua belas jari dalam keadaan normal tetapi fungsinya terganggu.Maag fungsional ini berhubungan erat dengan faktor psikis.

Sedangkan pada maag organik terjadi kelainan anatomis,seperti luka pada lambung atau usus dua belas jari. Dr.Ari Fahrial Syam,Spd-KGEH,MMB dari departemen ilmu penyakit dalam FKUI-RSCM,menjelaskan bahwa puasa di bulan ramadhan pada penderita maag fungsional justru lebih menyehatkan.

Berbagai gaya hidup yang tidak sehat misalnya makan tidak teratur , mengkonsumsi makanan yang berminyak dan minuman yang bersoda , merokok , serta kebiasaan buruk lainya menjadi lebih terkontrol selama berpuasa.Emosi juga lebih stabil , sehingga kemungkinan terserang gejala maag menjadi berkurang.

Namun penderita kelainan organik khususnya penderita tukak lambung atau usus dua belas jari akut ( sakit aag organik ) sebaiknya tidak berpuasa karena cenderung menyebabkan terjadinya pendarahan.Dr.Basuri,MGz,SpGK, Dokter spesialis gizi dari Klinik Mutiara Gading mengatakan bahwa penderita maag berat , cobalah berpuasa dan beradaptasi sampai sejauh mana bisa bertahan.jika memang dirasa tidak mampu,jangan memaksakan diri,lebih baik konsultasikan ke dokter," Ujarnya.

  • Mitos 2  : Maag sulit dikendalikan
Fakta  :  Pada saat makan sahur , asam lambung meningkat untuk memproses makanan,kemudian 6-8 jam berikutnya asam lambung akan meningkat kembali sebagai reaksi tubuh merekam kebiasaan sehari-hari dalam membentuk siklus tubuh yang disebut bioritme. karena terbiasa makan siang , otomatis lambung akan memproduksi asam lambung pada sekitar pukul 12.00. Para penderita sakit maag berat,biasanya mengendalikan ini dengan mengkonsumsi obat-obat sakit maag yang dapat bekerja 12-24 jam, sehingga asam lambung tetap terkontrol selama berpuasa.

Namun Dr.Basuri menyarankan untuk memulai berpuasa secara bertahap, misalnya : hari pertama anda mencoba beberapa jam untuk bertahan,kemudian hari berikutnya berpuasa lebih lama.Selama puasa,terutama saat sahur , kendalikan diri dengan menghindari makanan atau minuman yang merangsang peningkatan asam lambung seperti makanan yang asam dan pedas,tidak makan terlalu kenyang,serta hindari pula merokok dan minum kopi.


  • Mitos 3  : Banyak makan saat berbuka akan menenangkan lambung
Fakta  :   Makan terlalu banyak saat berbuka justru akan merangsang produksi asam lambung secara mendadak.kebanyakan makan akan menyebabkan akhtivitas pencernaan meningkat,sehingga dihasilkan gas sebagai produk sampingan.Orang normal akan mudah mengeluarkan lewat sendawa,tetapi penderita maag yang kemampuanya membuang gas terganggu akan kembung dan merasa tidak nyaman.

Menurut Dr.Basuri,Porsi makan yang pas tidak membuat lambung penuh sekali dan juga tidak lapar.kemudian,tiga atau empat jam setelah berbuka,lambung bisa disini kembali dalam jumlah sedikit.makan sedikit-sedikit agar tubuh mempunyai waktu untuk mencerna lebih baik.saat berbuka,biasakan menkonsumsi makanan atau minuman ringan,yaitu buah-buahan atau jus buah sebagai sumber energi beberapa jam ke depan.

  • Mitos 4  : Langsung tidur sehabis sahur akan menenangkan lambung
Fakta  :  Setelah sahur , sebaiknya jangan langsung tidur untuk menghindari naiknya makanan di lambung ke kerongkongan.beri jeda beberapa saat hingga perut tidak terasa mual dan anda ingin muntah.

Dr.Basuri mengatakan,asam lambung yang masuk ke kerongkongan bisa membahayakan,gejala yang paling nyata adalah reflux asam lambung ini adalah perasaan terbakar di daerah dada yang bisa menjalar ke leher,tenggorokan hingga wajah.

" Bila keadaan ini sering terjadi maka sfingter ( katup yang menghalangi masuknya kembali isi lambung ke kerongkongan ) menjadi rusak.kalau makanan yang di konsumsi sedikit , mungkin tidak apa-apa akan tetapi jika banyak,akan menjadi masalah.sebaiknya jangan langsung berbaring setelah makan.kalau ingin tetap tidur karena terlalu mengantuk,usahakan dengan posisi tegak," Jelasnya.

  • Mitos 5  : Sakit maag hanya penyakit ringan sehingga tidak perlu penanganan serius
Fakta  :  Sakit maag tidak boleh diremehkan.terkadang sakit maag dapat menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang serius,misalnya luka lambung yang parah.penyakit maag yang parah,bahkan dapat menyebabkan penderitanya pingsan.tak jarang pula penyakit maag disebabkan oleh kanker lambung,sehingga harus di atasi dengan serius.

Gangguan berupa nyeri yang hebat disertai muntah dapat mengakibatkan kekurangan cairan dalam tubuh ( dehidrasi ).lebih gawat lagi jika pada lambung yang meradang terjadi pendarahan,sehingga suatu saat si penderita bisa saja muntah darah.sakit maag juga dapat menimbulkan berbagai komplikasi penyakit lain seperti : Bronkitis,asma,migren,infeksi saluran pernapasan akut ( SPA ) terutama saat asam lambung naik ke tenggorokan.

  • Mitos 6  :   Minum susu saat berbuka puasa bisa membuat maag kambuh
Fakta  :  Ada penderita mengeluh maag nya kambuh setelah minum susu,sementara ada yang tidak merasakan apa-apa.ada pendapat yang mengatakan bahwa susu tinggi lemak maupun tinggi kalsium akan membuat sakit maag kambuh.hal ini masi kontroversial.Dr.Basuri tidak setuju dengan pendapat itu.menurutnya penderita maag boleh minum susu jenis apa saja.namun sebelum mengkonsumsi susu , sebaiknya minum air putih dahulu.

Beberapa penelitian menganjurkan susu kedelai yang mengandung tinggi isoflavon baik untuk penderita maag.Nagata,seorang peneliti asal jepang.dalam penelitianya menjelaskan bahwa salah satu fungsi isoflavon bagi tubuh adalah mengurangi gejala maag.isoflavon dalam kadar tinggi dapat memperbaiki lapisan lambung yang mengalami iritasi,sehingga fungsi lapisan lambung kembali membaik dan sistem imun pada lambung pun meningkat.

  • Mitos 7  :  Jeruk nipis membuat maag kambuh dan perut perih
Fakta  :  Meskipun terasa asam,air jeruk nipis sama sekali tidak membuat lambung perih.selain menyegarkan,jeruk nipis juga mengandung khasiat.Rasa asam buah ini bersifat basa di dalam lambung dan akan membantu menetralisir asam lambung.Jadi sama sekali tidak menyebabkan penyakit maag kambuh.

Rasa asam jeruk nipis berbeda dengan rasa asam buatan yang menyebabkan sakit perut terutama jika diminum dalam keadaan perut kosong.dengan sifat dasarnya yang basa,jeruk nipis dapat membantu menyeimbangkan pH didalam sistem tubuh.bukan itu saja,jeruk nipis juga mengaktifkan liver dalam proses detoksifikasi atau pembuangan racun dalam tubuh.

  • Mitos 8  :  Jangan makan yoghurt karena rasa asamnya akan menimbulkan gejala maag
Fakta  :  Dr.Basuri mengatakan yoghurt masi aman bagi mereka yang menderita maag.rasa asam yoghurt tidak akan merangsang produksi berlebihan asam lambung dan meningkatkan iritasi pada lambung.Dalam literatur dikatakan bahwa salah satu manfaat yoghurt adalah justru mengobati sakit maag,karena asam yang terbentuk dalam yoghurt adalah asam laktat yang menyembuhkan luka pada dinding lambung.

Para peneliti melaporkan dalam American Journal of Clinical Nutrition bahwa mengkonsumsi yoghurt yang mengandung bakteri menguntungkan,lactobacilus dan bifidobacterium,secara signifikan dapat menurunkan jumlah helicobacter pylori , salah satu penyebab kerusakan mukosa lambung sehingga timbul borok.

Demikian info kesehatan mengenai 8 mitos seputar maag dan puasa , semoga ibadah puasa anda nanti tidak terganggu dengan adanya mitos-mitos yang sudah tertulis dalam artikel kesehatan ini.jika anda mengalami hal yang serius mengenai penyakit maag maka sebaiknya anda konsultasikan kepada dokter,info ini hanya membantu anda saja untuk meningkatkan pengetahuan.sekian dan terima kasih

Sumber kutipan :( Majalah kesehatan Nirmala )

 

Recent Post